KORANLINGGAUPOS.ID - Penyakit kronis kecil menduduki peringkat tertinggi klaim BPJS Kesehatan untuk rawat jalan sepajang tahun 2024, jumlahnya mencapai 170.859 kasus.
Penyakit kronis kecil terdiri dari hipertensi, diabetes melitus, stroke, epilepsy, schizophrenia, asma, PPOK dan jantung kronik.
Data tersebut berdasarkan rekap BPJS Kesehatan cabang Lubuk Linggau.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Lubuk Linggau, Yunita Ibnu melalui Bagian SDM, Tiara kepada KORANLINGAUPOS.ID, Rabu 24 Desember 2024 mengatakan untuk rawat jalan penyakit kronis kecil menduduki peringkat tertinggi jumlahnya mencapai 170.859 kasus.
BACA JUGA:Segini Batasan Usia Anak yang Ditanggung BPJS Kesehatan Orang Tua
Urutan ke-2, prosedur terapi fisik dan prosedur kecil muskuloskeletal, rehabilitasi medik dengan terapi fisik (treadmil, latihan gerak dan sebagainya, jumlahnya mencapai 24.415 kasus.
Prosedur lain-lain pada mata seperti pemeriksaan mata dan penglihatan lainnya, jumlahnya 20.698 kasus.
Penyakit akut kecil lain, penyakit tidak kronik seperti luka dan nyeri, jumlahnya 18.283 kasus.
Prosedur dialisis seperti gagal ginjal kronik dengan kebutuhan hemodialisa atau cuci darah menduduki peringkat ke-5 jumlahnya mencapai 17.284 kasus.
BACA JUGA:5 Skrining Dasar dan 5 Skrining Khusus Kesehatan Gratis Pakai BPJS Kesehatan, Ini Daftarnya
BACA JUGA:Syarat Wajib BPJS Kesehatan untuk Mengurus SIM Ditunda, Ini Alasannya
Di Peringkat ke-6 penyakit prosedur rehabilitasi medik dengan terapi non fisik seperti terapi wicara, terapi pendengaran dan lain-lain, jumlahnya 15.175 kasus.
Peringkat ke-7 kontrak pelayanan kesehatan lain-lain jumlahnya 13.049 kasus.
Peringkat ke-8 prosedur ultrasound ginekologik pemeriksaan USG pada kehamilan dan ginekologi (kehamilan dan Cysta dan lain-lain), jumlahnya 11.011 kasus.