MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Anggota Satuan Samapta Polres Musi Rawas (Mura) gencarkan patroli di wilayah Kabupaten Mura.
Patroli ini dalam rangka menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukum Polres Mura.
Patroli dilakukan secara rutin, baik pada siang maupun malam hari, dengan menyasar berbagai lokasi yang dianggap rawan kriminalitas.
Saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, 10 Februari 2025 Kapolres Mura AKBP Andi Supriadi,SH,SIK,MH melalui Kasat Samapta, AKP P Freddy Rajagukguk,SH,MH mengatakan, patroli yang dilakukan anggota Sat Samapta, untuk mengurungkan niat masyarakat atau pelaku kejahatan untuk melakukan tindak kriminal.
BACA JUGA:Persiapan Operasi Keselamatan Musi 2025, Satlantas Polres Musi Rawas Gelar Technical Inspection
BACA JUGA:Polres Musi Rawas Peringati Isra Mi'raj Ajak Seluruh Anggota Tingkatan Ketakwaan Kepada Allah SWT
“Patroli yang dilaksanakan, sesuai dengan perkap Kapolri nomor 1 tahun 2020 tentang patroli, bahwa anggota Samapta dibagi menjadi tiga bit rute patroli. Untuk bit I rute dari Polres Mura, Kecamatan Tugumulyo, sampai Kecamatan Megang Sakti,” ungkap Freddy.
Sedangkan bit II dari Polres Mura, menuju Kecamatan Jayaloka, sampai Kecamatan BTS Ulu Cecar dan bit III dari Polres Mura, menuju Kecamatan Muara Kelingi sampai Polsek Muara Lakitan.
Patroli yang dilaksanakan terbagi dalam dua patroli, yakni patroli roda dua dan patroli empat. Yang mana dalam patroli roda dua lima personel sampai enam personil, roda empat lima personel sampai enam personil dan satu Perwira patroli yang dilaksanakan patroli di Polres Mura.
Sebelas anggota yang melaksanakan patrol dibagi menjadi dua shift. Dimana untuk shift pertama berlangsung pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB dan shif kedua pukul 16.00 WIB sampai 24.00 WIB. Dan itu berlangsung setiap hari.
BACA JUGA:Anggota Polres Musi Rawas Dengarkan Arahan Kapolda. Ini Pesannya
“Bukan hanya itu saja, ada juga suatu terobosan dalam patroli. Dimana terobosan tersebut bernama patroli Simpati ke Masyarakat (Petikemas).
Tujuannya, memberikan pengayoman, perlindungan, dan memberikan bantuan kepada masyarakat,” tegasnya.
Jadi masyarakat yang membutuhkan kehadiran polisi pada saat mengalami kerusakan kendaraan maupun ada pohon tumbang di jalan raya, petugas Samapta siap untuk membantu masyarakat.