Bukit Sulap yang terletak di Radius Kota Lubuklinggau berwarna hijau memberi makna subur, makmur, berkemauan keras tumbuh segar.
4. Roda Kemudi Kapal
BACA JUGA:Trisko Defriyansa Angkat Bicara Saat Disebut Potensial Nyalon Walikota Lubuklinggau 2024
Roda kemudi kapal melambangkan roda kekuatan pemerintahan. Pembangunan masyarakat berada di kekuasaan pemerintahan daerah.
5. Padi dan Kapas
Warna kuning emas padi melambangkan biji padi masak merupakan sumber daya potensi yang cerah pantas dikelola dan hijau/putih kapas merupakan lembang luhur, tumbuh segar, subur makmur sebagai sumber kelangsungan hidup masyarakat yang di jumpai sepanjang musim.
6. Lima Garis Keanekaragaman Penduduk
BACA JUGA:Diperingatan Hari Ibu Tingkat Kota Lubuklinggau, Inclinator di Bukit Sulap Akan Beroperasi
Garis kuning emas bergelombang melambangkan potensi yang cerah perlu dilestarikan merupakan bermacam budaya asli dan campuran yang berada di Kota Lubuklinggau mereka saling mengerti baik bahasa maupun adat istiadat.
Ada bahasa adat Musi, Bahasa adat Rawas, bahasa adat Saling, bahasa adat Rejang, bahasa adat Campuran
7. Tiga Jalur Penghubung Provinsi
Tiga garis segitiga kuning emas bertemu satu titik sudut pandang ke arah pusat kota melambangkan potensi yang cerah perlu digali, kembangkan merupakan kota transit yang dapat menghubungkan tiga provinsi antara lain Jambi, Lampung, Bengkulu.
8. Air (Sungai Kelingi)
Sungai Kelingi berwarna biru melambangkan menghimpun, cerah semangat tinggi sebagai potensi alam yang terus dikembangkan menjadi sumber kehidupan masyarakat.
9. Pita putih bertuliskan Sebiduk Semare