Pada saat bakteri baik mencerna pati tersebut, maka pastinya akan bisa berubah menjadi asam lemak rantai pendek.
Nah, asam lemak dari rantai pendek ini sendiri berfungsi untuk bisa meredakan peradangan di kolon, mampu meningkatkan pertahanan kolon, serta mengurangi risiko kanker pada kolorektal.
BACA JUGA:Catat! Inilah 8 Cara Mudah Mengatasi Hidung yang Tersumbat Tanpa Obat
Tidak hanya itu saja, asam lemak rantai pendek yang berawal dari pati resistan juga bisa untuk membantu penderita gangguan peradangan usus, seperti crohnsdisease, kolitis ulseratif dan divertikulitis.
7.Mengontrol Gula Darah
Kentang juga mengandung tipe pati yang juga tergolong spesial, yakni pati resistan.
Tipe pati yang satu ini gak bisa dicerna dan juga diserap sepenuhnya oleh tubuh.
BACA JUGA:Jarang di Ketahui! Inilah 5 Penyebab Munculnya Flek Hitam di Wajah
Tidak dicerna sepenuhnya oleh tubuh, pati yang terkandung dalam kentang tersebut akan bergerak untuk menuju ke usus besar.
Di mana pati tersebutlah yang nantinya akan jadi sumber nutrisi bagi bakteri baik yang berada di usus tersebut.
Nah, tipe dari pati yang dikandung oleh kentang inilah yang membuat bisa untuk diandalkan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Salah satu manfaat yang sudah ditimbulkannya adalah mengurangi resistansi Insulin, sehingga mampu untuk mengontrol gula darah.
BACA JUGA:Inilah 6 Manfaat Jus Nanas Untuk Kesehatan Tubuh, Yuk Simak Disini!
Nah, kandungan pati di dalam kentang ini bisa ditingkatkan juga dengan cara menyimpan kentang yang telah direbus di dalam kulkas, lalu bisa di konsumsi selagi dingin.
Nah Itulah 7 manfaat konsumsi kentang untuk kesehatan tubuh,yang jarang diketahui banyak orang.
Terus simak KORANLINGGAUPOS.ID yang akan menyajikan informasi-informasi bagi pembaca setia, Semoga Bermanfaat.(*)