Peran Sastra dalam Kehidupan Sehari-hari
Sarmita Ode Kamsurya-Foto : Dokumen Pribadi -
Selain itu, sastra sering kali menawarkan hiburan yang mendalam dan bermakna.
Dibandingkan dengan bentuk hiburan lainnya, sastra memungkinkan seseorang untuk menikmati cerita atau puisi sambil merenungkan makna di baliknya.
BACA JUGA:Debat Pertama Calon Walikota dan Wakil Walikota, Ketua KPU Lubuk Linggau: Momen Sampaikan Visi Misi
BACA JUGA:Terkait BPJS Kesehatan Kepala BPKAD Luruskan Kabar Menyudutkan Pemkot
Hiburan yang diberikan oleh sastra tidak hanya mengalihkan pikiran dari realitas, tetapi juga memperkaya pengalaman batin dan intelektual seseorang.
Karya sastra juga dapat menjadi alat pendidikan yang sangat efektif.
Dalam banyak kurikulum pendidikan, karya sastra digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai ethical, sejarah, serta kemampuan analisis kritis.
Dengan mempelajari sastra, siswa diajarkan untuk tidak hanya memahami isi sebuah cerita, tetapi juga mengkritisi pesan yang disampaikan dan mengaitkannya dengan konteks kehidupan nyata.
BACA JUGA:Begini Strategi ROIS Atasi Kemiskinan Warga Kota Lubuk Linggau
BACA JUGA:Bawaslu Kota Lubuk Linggau Adakan Sosialisasi Pengawasan Pemilihan Partisipatif
Sastra turut memelihara identitas nasional.
Banyak negara yang memiliki karya-karya sastra yang menjadi bagian penting dari warisan budayanya.
Di Indonesia, karya-karya seperti "Laskar Pelangi" atau "Bumi Manusia" tidak hanya menjadi bacaan populer, tetapi juga menjadi bagian dari refleksi identitas nasional dan perjuangan bangsa.
Sastra memberikan kita kesempatan untuk melarikan diri sementara dari kehidupan yang kadang melelahkan.
BACA JUGA:Tim Futsal Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Tantang Tim dari Ponpes Darussalam