Ada Tanah Kosong Ingin Melindungi dari Penyerobotan, Begini Cara dan Tipsnya dari Ahli Hukum

langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah penyerobotan tanah-Tangkap Layar -
Selain itu, sertifikat juga berfungsi untuk menentukan lokasi dan batas tanah.
Banyak kasus sengketa tanah terjadi karena batas-batas lahan tidak jelas.
Oleh karena itu, pemilik tanah harus memastikan bahwa mereka mengetahui dengan pasti letak dan luas tanahnya.
"Tanah dengan dokumen girik sering menjadi masalah karena tidak memiliki batas yang jelas," tambahnya.
BACA JUGA:DPKPPB Lubuk Linggau Salurkan Bantuan Korban Banjir dan Tanah Longsor
2. Jangan Biarkan Tanah Kosong Terlantar
Tanah yang dibiarkan kosong tanpa pemanfaatan lebih mudah diserobot.
Oleh karena itu, pemilik harus menguasai fisik tanah dengan melakukan aktivitas tertentu, seperti:
Menanam tanaman seperti jagung atau pohon keras.
BACA JUGA:Yuk Liburan ke Curug Tanah Periuk Lubuk Linggau, Suasananya Masih Asri dan Alami
Mendirikan bangunan sederhana untuk menunjukkan bahwa tanah tersebut digunakan.
Mengawasi secara berkala agar tidak ada pihak yang mengklaim kepemilikan.
"Tanamlah sesuatu di tanah tersebut, jangan dibiarkan kosong.
Kalau ada yang mencoba menyerobot, mereka tidak akan bisa mendapatkan sertifikat atas tanah tersebut dengan mudah," jelasnya.
BACA JUGA:7 Jenis Sertifikat Tanah di Indonesia Beserta Fungsinya