KORANLINGGAUPOS.ID - Selasa 21 Mei 2024, pukul 18.00 Waktu Madinah Jemaah Calon Haji (JCH) kloter 2 Embarkasi Palembang berangkat ke Makkah. Jemaah yang juga terdiri dari JCH Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), dan Kota Palembang kini sudah tiba di Makkah Al-Mukaromah.
Kabar tersebut disampaikan Kontributor Haji KORANLINGGAUPOS.ID, Eni Puji Lestari Rabu 22 Mei 2024.
Eni mengatakan JCH Kloter 2 Palembang dari Madinah diangkut 11 Bus/Rombongan dan ditambah dengan 6 orang Petugas Haji, Petugas Kesehatan dan Petugas Kloter.
BACA JUGA:Bercita Rasa Nusantara Sesuai Kontrak, ini 7 Hari Menu Makanan Jemaah Haji 2024
JCH Kloter 2 Embarkasi Palembang termasuk JCH asal Lubuklinggau dan Muratara menggunakan bus sholawat untuk melaksanakan Wajib Umroh, Rabu 22 Mei 2024.-Foto : -Eni Puji Lestari /Kontributor Haji Linggau Pos
Rombongan JCH tiba di Bir Ali setelah menempuh perjalanan lebih kurang 30 menit. Setelah tiba di Bir Ali, hal pertama yang dilakukan para JCH adalah berwudlu, kemudian Sholat Tahiyatul Masjid dan membaca Niat Umroh.
Bagi JCH lansia dan yang tidak enak badan dianjurkan niat dilakukan di dalam bus.
Setelah berhenti di Bir Ali kurang lebih 20 menit, perjalanan dilanjutkan menuju ke Makkah.
BACA JUGA:Kemenag, Daker Madina Sidak Katering Jemaah Haji, Ini Menunya untuk 4.000 Porsi
Setelah 3 jam perjalanan, bus berhenti di Rest Area agar para Jemaah Calon Haji (JCH) bisa melaksanakan Sholat Isya' dan Sholat Maghrib (Sholat Jamak Takhir) serta beristirahat sejenak.
“Kami tiba di Makkah Rabu 22 Mei 2024, pukul 02.12 WAS dan langsung menginap di Hotel Hermas. Setelah masing-masing dibagi kamar kemudian dibagi juga sarapan lalu bisa istirahat sambil menunggu Sholat Subuh,” tutur Eni.
Setelah Sholat Subuh JCH bergerak utk melaksanakan Wajib Umroh dengan menggunakan bus sholawat.
BACA JUGA:Jelang Keberangkatan Jemaah Haji Lubuklinggau Muratara ke Makkah, Diminta Perhatikan 6 Himbauan ini
Sementara dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman resmi Kemenag RI, ada yang berbeda dalam penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M.
Dimana Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kartu pintar (smart card) untuk dibagikan kepada jemaah haji, sekaligus sebagai akses mengikuti rangkaian ibadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).