Kabar mengejutkan datang dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Ditengah proses penerimaan peserta didik baru tingkat SMA yang sedang berjalan saat ini, Kepala Seksi Peserta Didik SMA Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan Anang Purnama Kurniawan, S.T yang juga ditunjuk sebagai salah satu Koordinator Pengelola Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA tahun 2024, mendadak mengundurkan diri.
Hal ini diketahui setelah beredar surat pengunduran dirinya yang ditujukan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan,
dimana pada poin 2 ia sebutkan bahwa karena banyaknya tekanan dari oknum-oknum yang memaksanya untuk tidak mengikuti aturan yang ditetapkan.
BACA JUGA:Ombudsman Sumsel Ingatkan Sekolah di Lubuklinggau Patuhi Aturan PPDB
Dalam surat yang disampaikan pada Rabu 22 Mei 2024, Anang juga menjelaskan bahwa tugasnya sebagai koordinator pengaduan terkati PPDB sering kali menimbulkan konflik batin dan masalah keluarga.
Dia juga menekankan bahwa selama menjalankan tugasnya, ia selalu berpegang teguh pada prinsip tidak mengintervensi siapapun,
baik dari keluarga, teman dan rekan kerja, sesuai dengan Pakta Integritas yang telah disampaikan kepada Gubernur, Ombudsman, Satgas Saber Pungli, Biro Hukum dan BPMP.
Pada poin 3 dalam surat tersebut, Anang menyampaikan permohonan maaf karena ia tidak bisa melanjutkan penugasan sehubungan dengan PPDB.
BACA JUGA:Sekolah Swasta Lubuklinggau Minta Dinas Pendidikan Konsisten Atur PPDB Sekolah Negeri
Ia juga meminta supaya tidak ada pihak manapun, yang mengintervensinya untuk melaksanakan hal-hal diluar aturan PPDB yang berlaku.
Semua laporan dan informasi terkait PPDB yang diterima selama menjabat telah diteruskan ke pihak berwenang seperti Inspektorat,
Ombudsman, Satgas Saber Pungli untguk ditindaklanjuti sesuai dengan kewenangan masing-masing.
Keputusan Anang untuk mundur telah disampaikan kepada Gubernur Sumatera Selatan melalui berbagai pihak terkait sejak Januari 2024.