Kecamatan Tebing Tinggi Paling Panas

Minggu 22 Oct 2023 - 18:37 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

 

Dikutif dari Palpres, salah seorang warga Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang, Kabupaten Empat Lawang, Rapik Udin mengatakan cuaca di Tebing Tinggi panas beda halnya dengan Kecamatan Muara Pinang terkenal dengan cuacanya yang dingin karena berdekatan dengan Gunung Dempo, Kota Pagaralam.

Jadi, ketika Rapik Udin sedang berada di Kecamatan Tebing Tinggi, tak heran jika ia merasakan perubahan cuaca yang teramat berbeda. Dari Kecamatan yang dingin ke Kecamatan yang cuacanya panas. "Tebing Tinggi panas sekali, pakai AC juga ketika di luar ruangan rasanya sangat panas," kata Rapik.

Warga lainnya, Silvi yang merupakan warga asli dari Kecamatan Tebing Tinggi juga mengakui bahwa Kecamatan yang menjadi tanah kelahirannya itu memang panas.

Silvi ini merasakan kebalikan dari Rapik Udin. Silvi justru merasa kedinginan ketika ia sedang berkunjung ke Kecamatan Muara Pinang khususnya di Desa Sawah. “Saya terbiasa dengan cuaca panas, jadi saat ketika sedang berada di Desa Sawah rasanya dingin sekali," kata Silvi.

 

BACA JUGA:Pembangunan BTS Desa Sidang Laya Terancam Batal

 

Nah, kenapa ya cuaca di Kecamatan Tebing Tinggi bisa panas? Simak penjelasannya di bawah ini.

Seperti yang diketahui bahwa cuaca di Provinsi Sumatera Selatan sebagian besar cenderung panas.

Ada 5 daerah di Provinsi Sumatera Selatan yang masuk kategori memiliki cuaca terpanas diukur berdasarkan ketinggian mdpl yang datanya bersumber dari BPS Sumsel. Suatu daerah dikatakan panas apabila berada di ketinggian kurang dari 90 mdpl.

Sebab wilayah yang memiliki ketinggian rendah akan lebih banyak massa udara di atmosfer yang menyerap dan menyimpan panas matahari.  5 daerah yang masuk kategori cuaca terpanas ialah:

Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dengan ketinggian yang rendah yakni pada tahun 2022 mencapai 40 mdpl. Kabupaten Ogan Ilir (OI) yang ketinggiannya rendah yakni mencapai 25 mdpl. Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang ketinggiannya rendah yakni mencapai 18 mdpl pada tahun 2022.

 

BACA JUGA:Waspada Penipuan Berkedok Jual Kavlingan, Korbannya Warga Lubuklinggau

 

Kategori :