Karena itu bukan hanya berpotensi merusak persatuan dan ukhuwah islamiyah, akan tetapi perbuatan itu termasuk perbuatan yang dilarang oleh Allah Subhanahu wata'ala," tegasnya.
BACA JUGA:Ingin Sukses Menjadi Penuntut Ilmu Ini Kiatnya dari Ustadz Ammi Nur Baits
BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, SDN 83 Lubuk Linggau Hadirkan Ustadz Bambang dan Simo
Ia mengingatkan umat muslim untuk berhati-hati dalam berkomentar dimedia sosial, dan juga berhati-hati dalam menyebarkan berita di media sosial
Ia menyampaikan perkataan Imam Syafi'i yang mengatakan bahwa, jika salah seorang diantara kalian ingin berbicara, maka hendaklah ia memikirkan terlebih dahulu perkataannya.
Jika tampak ada manfaat dari apa yang akan ia bicarakan, namun ia ragu tentang kebenaran yang akan ia sampaikan, maka jangan dulu kau sampaikan.
Jika sudah yakin itu kebenaran, maka baru engkau ucapkan perkataan tersebut.
BACA JUGA:Ustadz Ferry Irawan: Wahai Istri, Ketahuilah ini Hak dan Kewajibanmu Menurut Islam
BACA JUGA:Berbahagialah Memperingati Maulid Nabi, Ustadz Atiq Fahmi : Rugi Men Kamu Malas Shalawat
"Allah mengingatkan kita untuk menyikapi segala sesuatu secara seimbang, karena bisa jadi apa yang kita anggap baik, ternyata itu membawa keburukan bagi diri kita, dan sebaliknya, bisa jadi sesuatu yang kita benci, maka ternyata itu membawa kebaikan bagi diri kita.
Sebagaimana firman Allah dalam Qur'an surat Al Baqarah ayat 216, yang berbunyi "Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah Mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui," jelasnya.
Nabi Muhammad SAW memberikan panduan kepada kita dalam hal menyukai sesorang, mencintai seseorang termasuk menyukai kandidat calon kepala daerah yang kita suka.
Sabda Nabi SAW, cintailah orang yang kau cinta dengan sewajarnya, boleh jadi suatu hari dia menjadi orang yang kau benci. Dn bencilah kepada orang yang kau benci sewajarnya, boleh jadi suatu hari dia menjadi orang yang kau cinta.
BACA JUGA:Ustadz Indra Rozak akan Gratiskan Anak Duafa Belajar di Pondok Pesantren Khaira Ummah Lubuk Linggau
BACA JUGA:Doa Bersama untuk Ananda Muhammad Ahsan Alfarizi, Begini Pesan Penting dari Ustadz Shofwan
Kemudian ia mengutip firman Allah dalam Qur'an surat Al Hujurat ayat 11 yang berbunyi, Wahai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain, boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik daripada orang yang mengolok.