LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Saat ini masih banyak jalan dilingkungan masyarakat yang kondisinya rusak, butuh perbaikan.
Beberapa jalan lingkungan terlihat sudah berlobang dan menjadi tergenang air ketika turun hujan.
“Ya, jalan dilingkungan kami juga banyak yang berlobang. Harapan kita tentunya diperbaiki supaya jalannya mulus kita lewatnya aman dan nyaman,” ungkap Dewi, Salah seorang warga Jalan Kenanga saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, kemarin.
Kondisi ini dibenarkan oleh Kepala Dinas PUPR Kota Lubuklinggau Asril melalui Kabid Bina Marga (BM), Pahni saat dibincangi, kemarin.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Jalan Tol Trans Sumatera Bakal Tambah Panjang, 100 Km di Tahun 2025
Ia mengaku masih banyak jalan lingkungan yang memang kondisinya mulai rusak dan butuh perbaikan.
“Masih banyak seperti di Jalan Kenanga 2,
Jalan sejahtera, Jalan Malus, Jalan Depati Said di Kelurahan Lubuklinggau Ulu dan beberapa jalan lingkungan lainnya,” ungkap Pahni.
Kondisinya jelas Pahni memang kurang baik saat ini dan butuh perbaikan.
BACA JUGA:Protes Jalan Berlobang, Warga Lubuklinggau Ulu Minta Sumbangan ke Pengendara Jalan
“Ditahun 2024 sendiri anggaran kita untuk perbaikan jalan lingkungan tersedia Rp 40 miliar. Kita cari skala prioritas maka kita laksanakan. Insya Allah di APBD perubahan nanti ada tambahan untuk slot perbaikan jalan lingkungan, karena memang masih cukup banyak yang harus diperbaiki,” tegasnya.
Salah satunya yang menjadi prioritas mereka ditahun ini yakni perbaikan sepanjang Jalan Depati Said Kelurahan Lubuklinggau Ulu.
Kondisinya memang sudah cukup parah bahkan kemarin sempat menuai protes dari warga setempat.
Pahni memastikan, jika disepanjang Jalan Depati Said sudah menjadi prioritas oleh pemerintah untuk dilakukan perbaikan dan peningkatan jalan ditahun ini.
BACA JUGA:Dukung Pembangunan Jalan Tol, Pemkot Siap Bebaskan Lahan