Beberapa SD Negeri di Lubuklinggau Kekurangan Ruang Kelas, ini Penjelasan Kadisdikbud

Firdaus Abky – Kadisdikbud Kota Lubuklinggau.-FOTO: HIKMAH/ LINGGAU POS-

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO – Beberapa SD negeri di Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kekurangan ruang kelas.

Kekurangan ruang kelas ini terjadi karena minimnya anggaran untuk pembangunan kelas baru, serta terbatasnya lahan sekolah negeri saat ini. 

 

Firdaus Abky – Kadisdikbud Kota Lubuklinggau

“Ketika memang anggarannya sudah ada tetap akan kita laksanakan penambahan ruangan. Tapi kalau belum ada yang jadi salah satu jalan keluarnya kita buat 2 shift pagi dan siang.”

 

Akibatnya proses belajar mengajar dilaksanakan dua kali dalam sehari. Atau belajar system shift.

Dengan jumlah ruang belajar yang kurang memadai, mengakibatkan waktu belajar peserta didik terbagi menjadi dua shift yaitu pagi dan sore. 

BACA JUGA:Serunya Liburan dengan Berkunjung ke Perpustakaan Daerah Kota Lubuklinggau

Ketersediaan ruangan kelas yang terbatas dengan penerimaan peserta didik tidak seimbang, sekolah yang belum mapu menambah ruangan kelas harus terpaksa membagi jam belajar peserta didiknya. 

Hal tersebut karena terkendala kurangnya anggaran atau dana beberapa sekolah yang ada di kota Lubuklinggau hingga kurangnya lahan untuk membangun ruang kelas.

Semua itu juga berdampak pada pelaksanaan proses pembelajaran.

Pembelajaran yang dilakukan pada pagi hari sangat nyaman bagi peserta didik untuk belajar, sementara proses pembelajaran yang dilakukan pada shift siang hari sangat bebeda bagi peserta didik bahkan guru.

BACA JUGA:Raih Nilai Terbaikmu Bersama Bimbel BTA 70 Cabang Lubuklinggau

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan