Hari Kedua Seluruh Menu Disukai Anak, Berikut Saran Dokter untuk Menu Program Makan Bergizi Gratis yang Tepat

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Selasa , 07 Jan 2025 - 21:52

Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis Selasa 7 Januari 2025 di SDN 25 Palembang disuguhkan kepada siswa siswi pukul 09.00 WIB-Foto : Dok. Sumeks-

hari kedua seluruh menu disukai anak, berikut saran dokter untuk menu program makan bergizi gratis yang tepat                            sumsel, koranlinggaupos.id - hari kedua, program makan bergizi gratis (mbg) masih dijalankan di 5 sekolah kota palembang. 
program yang digagas presiden republik indonesia presiden prabowo subianto dan wakil presiden gibran rakabuming raka se-sumsel baru dilaksanakan di kota palembang.
sementara program makan bergizi gratis diikuti 2.968 siswa dari 5 sekolah kota palembang, yaitu smpn 33 palembang, smpn 19 palembang, tk panca bakti, sdn 24 palembang, dan sdn 25 palembang.
dikutip dari sumatera ekspres, pelaksanaan program makan bergizi gratis  selasa 7 januari 2025 di sdn 25 palembang disuguhkan kepada siswa siswi pukul 09.00 wib.
baca juga:jadwal dan menu makan bergizi program makan bergizi gratis, ikan, daging, ubi, talas, buncis, nasi dan jagung 
baca juga:5 fakta tentang launching program makan bergizi gratis di sumsel, ibu menyusui juga dapat
menunya berbeda dengan hari pertama.
menu program makan bergizi gratis hari kedua, yaitu nasi putih, buah semangka, ayam saos tomat, dan sayur capcay.
saat menu disuguhkan dengan alat makan plastik itu, anak-anak semangat melahap ayam. kata mereka lauk hari ini enak karena ayam. 
“kemarin tidak ada (ayam),” jelas salah seorang anak. 
baca juga:disdikbud lubuk linggau siapkan data siswa penerima makan bergizi gratis, berikut kriterianya
baca juga:4 sasaran program makan bergizi gratis yang libatkan tni 
tak hanya itu, anak ini juga menilai menu sayur yang dimasak lebih enak dibanding hari pertama.
menu sayur hari pertama sayur  buncis, sementara menu sayur hari kedua sayur capcay si anak suka makan wartel, sementara dia tak suka buncis.
sementara itu, dikutip dari laman republika, dr raissa edwina djuanda yang merupakan dokter spesialis gizi klinik rumah sakit pondok indah menyarankan menu dalam program makan bergizi gratis sebaiknya mengutamakan protein hewani, didampingi dengan karbohidrat, sayur dan buah.  
untuk kebutuhan protein, saran dia bisa disandingkan antara protein hewani dan nabati. alumni fakultas kedokteran universitas indonesia itu menjelaskan alasannya mengapa sebaiknya protein hewani?
baca juga:plt kadisdik musi rawas ungkap sumber dana program makan bergizi gratis
baca juga:program makan bergizi gratis cari mitra melalui mitra.bgn.go.id, ini syarat dan ketentuannya
karena dibanding protein nabati, protein hewani memiliki asam amino yang lebih lengkap dan lebih baik. protein hewani selain kaya akan zat besi, vitamin b12, dan heme yang bisa mencegah anemia, juga mudah digunakan oleh tubuh.
dr raissa berpendapat, makanan sehat untuk anak sekolah idealnya mencakup 5 grup makanan, antara lain:
1. karbohidrat - nasi, mie, pasta, roti, kentang, ubi, atau singkong
2. protein - ikan, telur, ayam, daging, tahu, tempe, dan kacang-kacangan diutamakan hewani
3. sayuran - labu, wortel, kacang panjang dll
4. produk susu - susu, keju, atau yoghurt
5. buah – papaya, jeruk, semangka, pisang dll
baca juga:makan bergizi gratis dilaksanakan januari 2025? kadisdikbud lubuk linggau: pakai anggaran dana pusat
baca juga:program makan bergizi gratis pakai dana desa? begini tanggapan kades di musi rawas
ia juga menyarankan pemerintah juga diharapkan memperhatikan cara memasak aneka menu program makan bergizi gratis, agar tidak semuanya digoreng karena jika mengandung minyak terlalu banyak, apalagi minyak yang sudah dipakai berulang kali, malah dapat meningkatkan kalori, lemak, kolesterol, zat karsinogenik, yang berdampak pada kesehatan jangka panjang, seperti obesitas, diabetes maupun penyakit jantung.
sementara dadan hindayana selaku kepala badan gizi nasional (bgn) menyebutkan pihaknya sedang mengevaluasi hari pertama program makan bergizi gratis yang sasarannya yaitu, siswa sekolah baik tk, sd, smp, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, RABU, 8 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan