Korban Putusnya Jembatan Sungai Malus Lubuk Linggau Meninggal Dunia, Begini Harapan Keluarga pada Polisi

Kondisi korban Surati saat dirawat di RSMH Palembang sebelum dinyatakan meninggal dunia Minggu 12 Januari 2025 pukul 18.45 WIB -Foto : Dok. Akun FB Wawan Agus Salim-

“Setelah jatuh di Malus itu dia tak sadar dibawa  ke RSUD Petanang, lalu karena tak kunjung siuman dibawa ke RS AR Bunda Lubuk Linggau. Malam pertama di RS AR Bunda sampai pagi masih sadar, tapi badannya ngga bisa gerak sama sekali. 

Hari berikutnya ngga sadar makanya dirujuk ke RSMH Palembang. Setelah melalui perawatan 10 hari  dan sempat mau dilakukan tindakan besar, beliau meninggal. Padahal sehat walafiat sebelumnya, nggak ada riwayat kesehatan apapun,” jelas Harmanto lagi.

 BACA JUGA:6 Fakta Menarik, Viral Swafoto View Jembatan Ampera Naik Kapal Musi Cruise

BACA JUGA:Jembatan Gantung Ayo Malus Bukan Untuk Wisata Tapi Akses Masyarakat ke Kebun

Maka dengan kejadian ini, Hermanto melalui keluarga berharap pengelola wisata umum/massal jangan sampai luput dari perhatian semua pihak.

“Semoga kejadian ini tidak terulang di kemudian hari, harusnya SOP ditegakkan. Kami juga berharap ada tanggung jawab tepo seliro dari pihak pengelola wisata Malus. Kami juga minta pemerintah fokus dalam mengawasi objek wisata terutama yang belum terdaftar dan belum berizin,” tegasnya.

Kepala Anggota Polres Lubuk Linggau, Hermanto juga meminta  bisa mengambil kebijakan sebijak-bijaknya. 

Saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPOS.ID tadi malam juga, Kepala Dinas Kesehatan Kota Lubuk Linggau Erwin Armeidi dan Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Lubuk Linggau Adiwena Rio Kunto membenarkan kabar duka ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan