Pemuda Muba Raih Mimpi ke Negeri Sakura, Apresiasi Disnakertrans yang Adakan Pelatihan Gratis Bahasa Jepang

Pemuda pemudi asal Muba berhasil menembus seleksi ketat untuk bekerja dan studi di Jepang - Foto: Dok. Pemkab Muba-

MUBA, KORANLINGGAUPOS.ID - Semangat juang generasi muda Musi Banyuasin (Muba) patut diacungi jempol. 

Empat pemuda-pemudi asal Muba berhasil menembus seleksi ketat untuk bekerja dan studi di Jepang berkat pelatihan dan persiapan mandiri mereka. 

Pencapaian ini dirayakan dengan penyerahan bantuan dan paspor sebagai penanda keberangkatan.

Keempat duta muda Muba yang akan bertolak ke Jepang yakni:

BACA JUGA:Ketua TP PKK Muba : Jadikan Olahraga Bagian dari Gaya Hidup

BACA JUGA:Gara-gara Masalah ini, Pemkab Muba Surati Kementerian PUPR

1. Muhammad Ali (dari Kecamatan Sungai Keruh)  Lulus Program Magang IM Japan dari Kemnaker RI (Visa Magang).

2. Laura Julia (dari Kecamatan Sekayu)  Lulus Program Kuliah di Kampus Osaka Gaigo Gakuin Japan (Visa Belajar).

3. M. Wahyu Septiyono ( dari Kecamatan Sungai Lilin) Lulus Program Kerja (Tokutei Ginou) untuk Bidang Pengolahan Makanan di Kabushiki Gaisha Japan Create.

4.  M. Depri Perdiansyah  (dari Kecamatan Sekayu) Lulus Program Kerja (Tokutei Ginou) untuk Bidang Pengolahan Makanan di Kabushiki Gaisha Japan Create.

Meskipun pencapaian ini merupakan hasil dari inisiatif dan kerja keras mereka secara mandiri, keempat pemuda ini memberikan apresiasi tinggi terhadap program pelatihan bahasa Jepang gratis yang baru saja diluncurkan oleh Pemerintah Kabupaten Muba melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).

BACA JUGA: Angka Pengangguran 2,13%, Pemkab Muba Lantik Forum HRD dan Gelar Job Fair 2025

BACA JUGA:DKS Muba Siap Melaju di Tingkat Provinsi, Bupati : Berikan yang Terbaik

"Program pelatihan gratis berbahasa Jepang yang dilaksanakan di Disnakertrans Muba tahun anggaran ini patut diapresiasi. Kami yang secara mandiri telah melakukan pelatihan dan siap berangkat, melihat ini sebagai peluang emas bagi kita warga Muba untuk berlatih berbahasa Jepang dan berbudaya Jepang," jelas salah satu peserta Laura Julia warga sekayu Muba.

Peserta lainnya, M. Wahyu Septiyono, menyampaikan terima kasih dan harapan agar program ini dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh warga Muba khususnya anak anak muba  program ini gratis pula dan difaslitisasi ayo manfaatkan tegasnya . 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan