Nikmatnya Minuman Es Jus Viral Rp 5000 di Kota Lubuklinggau
Es Jus Viral yang ada di Kota Lubuklinggau-Foto/Gilang andika-
Lubuklinggau,KORANLINGGAUPOS.ID – Setelah seharian menahan haus dan dahaga salama berpuasa di bulan Ramadhan.
Tentu menyantap minuman yang segar menjadi pilihan yang tepat saat berbuka, bulan Ramadhan seringkali diidentikan dengan berbuka puasa dengan makanan dan minuman yang menyegarkan.
Hampir setiap orang minum es seger menjadi pilihan utama untuk mengawali santap berbuka.
Es biasanya sering kali dipakai untuk menghilangkan haus sesudah menjalankan puasa, tetapi ada banyak minuman seger di Indonesia yang bisa dijadikan menu utama berbuka.
BACA JUGA:Inilah Resep Cara Membuat Susu Kurma,Yang Memiliki Manfaat Luar Biasa
Rekomendasi es seger dan nikmat di Kota Lubuklinggau di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Taba Jemekeh. Kecamatan Lubuklinggau Timur I, atau di sebrang Bank BTPN, Kota Lubuklinggau.
Saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID. Yadi mengatakan bahwa es yang dia jual ini es yang lagi viral yang ada di Kota Lubuklinggau.
Tapi, untuk berjualannya memang baru berapa hari selama bulan Ramadhan baru hampir 5 hari.
Untuk satu hari alhamdulilah es jazjus viral ludes terjual, harganya satu cup es Rp 5.000,-an dan mempunyai empat varian rasa mulai dari mangga, coklat, alpukat, dan cappuccino.
BACA JUGA:3 Resiko Makanan Lebaran Menyoroti Bahaya Tersembunyi di Balik Kecantikan yang Berwarna
Untuk rasa yang paling laris ada rasa mangga, dan waktu buka berjualan biasanya pukul 03.00 WIB sampai 18.00 WIB.
“Saat ini dalam sehari kami bisa menjual tujuh puluh cup es, dan menghabiskan es batu Kristal sebanyak dua puluh liter es batu, bahkan untuk rasanya ini kita mengunakan buah asli yang di kasih serbuk mangga atau pokat.
Yadi juga mengatakan bahwa dia berjualan jazjus viral ini hanya iseng di bulan Ramadhan, sebelumnya dia bekerja sebagai karyawan swasta di suatu perusahaan dan masih kerja sampai sekarang.
Dia berjulan ini hanya mencari sampingan untuk uang jajan anak saja dan untuk menambah kebutuhan lebaran tapi kalau penjulannya stabil sampai lebaran mungkin kita bisa lanjut lagi untuk berjualanya,”ungkapnya