Diskusi Kesehatan, RS Siloam Silampari Bagi Tips Kehamilan Sehat dan Cegah Stunting

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Memperingati Hari Anak Sedunia yang jatuh pada 23 Juli, RS Siloam Silampari mengadakan Diskusi Kesehatan dengan tema Kehamilan Sehat dan Mencegah Stunting.

Kegiatan diskusi kesehatan diadakan RS Siloam Silampari ini diselenggarakan bertepatan dengan perayaan HUT Paroki Penyelenggaraan Ilahi Lubuklinggau ke-60 di SMP Xaverius Lubuklinggau Minggu 28 Juli 2024, mulai pukul 10.00 WIB.  

Diskusi Kesehatan kali ini mengangkat judul "Cara Mencapai Kehamilan Sehat Menghasilkan Bayi Sehat dan Pencegahan Stunting Bersama." bersama narasumber dr. Aripin Syarifudin, SpOG dan Ully Artha Aritonang, S.Tr.Gz. 

Dokter Aripin Syarifudin, membuka presentasinya dengan menjelaskan bahwa kelompok yang menjadi sasaran untuk meningkatkan kualitas kehidupan 1.000 hari pertama manusia, adalah ibu hamil, ibu menyusui, bayi baru lahir dan anak dibawah usia 2 tahun.   

BACA JUGA:RS Siloam Silampari Lubuklinggau Sukses Gelar Diskusi Kesehatan, Dalam Rangka Hari Keluarga Nasional

BACA JUGA:RS Siloam Silampari Adakan Diskusi Kesehatan, Edukasi Masyarakat Kenali dan Kendalikan Asma

Lanjutnya, seribu hari pertama kehidupan ialah periode seribu hari, sejak terjadinya konsepsi hingga anak berumur 2 tahun.

Seribu hari terdiri dari 270 hari selama kehamilan, dan 730 hari kehidupan pertama sejak bayi dilahirkan.

"Periode ini disebut periode Emas atau waktu yang kritis, jika tidak dimanfaaatkan dengan baik, akan terjadi kerusakan yang bersifat permanen."ungkapnya.

dr. Aripin kemudian melanjutkan pembahasan tentang stunting.

BACA JUGA:RS Siloam Silampari Ajak Masyarakat Kenali Diabetes, Dampak, dan Cara Pencegahannya

BACA JUGA:Catat Jadwalnya ! RS SIloam SIlampari Akan Gelar Lagi Diskusi Kesehatan Bertema Diabetes.

Menurutnya, stunting adalah kondisi dimana terjadi kekurangan gizi kronis pada bayi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan yang berlangsung lama, lalu menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tumbuh kembang anak.

Dari hasil penelitian, penyebab stunting yang pengaruhnya paling besar adalah faktor yang terjadi saat anak masih berada dalam kandungan ibu, dimana terjadi gangguan perkembangan janin pada masa hamil.