Sementara itu, untuk pekerja dengan 6 hari kerja, pola lembur bisa diatur sebagai berikut:
- Hari 1: 3 jam lembur
- Hari 2: 3 jam lembur
- Hari 3: 3 jam lembur
BACA JUGA:Simak! Begini Menurut UU Cipta Kerja, Soal Besaran Pesangon Pekerja yang Kena PHK
BACA JUGA:Begini Ketentuannya Menurut UU Cipta Kerja, Mengenai Karyawan Swasta yang Bekerja Melebihi Jam Kerja
- Hari 4: 3 jam lembur
- Hari 5: 3 jam lembur
- Hari 6: 3 jam lembur
Total waktu lembur dalam seminggu: 18 jam.
BACA JUGA:Apakah Masih Dibayar Penuh Gaji Karyawan Cuti Melahirkan 6 Bulan? Ini Menurut UU Cipta Kerja
BACA JUGA: Inilah Ketentuan Jam Kerja dan Durasi Magang Menurut UU Cipta Kerja,Yukk Ketahui
Jam Kerja Normal dan Sistem Shift
Selain jam lembur, UU Cipta Kerja juga menegaskan mengenai jam kerja normal.
Bagi pekerja dengan 6 hari kerja, waktu kerja yang ditetapkan adalah 7 jam per hari atau 40 jam per minggu.
Sedangkan bagi pekerja dengan 5 hari kerja, waktu kerja adalah 8 jam per hari atau 40 jam per minggu.