Beberapa ruas tol yang telah beroperasi antara lain tol Palembang - Indralaya dan tol Jalan Tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayu Agung.
BACA JUGA:Lanjutan Pembangunan Jalan Tol, ini Penjelasan Pemkot Lubuklinggau
BACA JUGA:Kebut Penetapan Lokasi Jalan Tol, ini Permintaan Sekda Muba ke Kementerian PUPR
Pembangunan tahap 2 meliputi ruas tol Betung - Jambi seksi 3 Bayung Lencir, tempino sepanjang 34 KM dan Tol Lingkar Pekanbaru sepanjang 30,5 KM.
Ruas-ruas ini akan menjadi tulang punggung yang menghubungkan Palembang dengan Pekanbaru, meningkatkan efisiensi transportasi dan logistik di wilayah tersebut.
Untuk tol Palembang - Betung sudah ada surat percepatan pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari Menteri PUPR pembangunannya akan dilanjutkan oleh PT Hutama Karya.
Dan saat ini sedang dalam tahap persiapan pengadaan penyedia jasa, ujar Adjib hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mempercepat pembangunan infrastruktur, demi mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
BACA JUGA:Pemkot Lubuklinggau Belum Terima Informasi Mengenai Kelanjutan Pembangunan Jalan Tol
BACA JUGA:Kabar Gembira, Jalan Tol Trans Sumatera Bakal Tambah Panjang, 100 Km di Tahun 2025
Sementara itu, ruas tol Betung tempino - Jambi seksi 1, 2 dan 4 masuk dalam tahap 2 pembangunan hingga kini penandatanganan kontrak.
Untuk ruas ini telah dilakukan pada 3 Juni 2024, lalu dengan biaya investasi sebesar Rp 21,012 triliun.
HK juga masih menggarap dua Project Junction, yaitu ruas rengat Pekanbaru seksi Junction Pekanbaru, Bypass Pekanbaru sepanjang 30,57 KM dan Junction Palembang sepanjang 8,25 KM.
Dengan 6 rem konstruksi dari total 10 RAM, kedua Project Junction ini nantinya akan menghubungkan sejumlah ruas pada dua provinsi Riau dan sumsel.
BACA JUGA:Dukung Pembangunan Jalan Tol, Pemkot Siap Bebaskan Lahan
BACA JUGA:Jadi Lebih Hemat, Tarif Jalan Tol Arus Balik Diskon Sampai 20 Persen, Simak Rutenya Sekarang.
"Project Junction ini kami desain untuk mendukung akses ruas jtts yang telah beroperasi, kedua projek ini mulai digarap pada akhir Desember 2023 dengan target rampung pada 2025 mendatang." tambah Ajib.