Guru dan Pengawas di Lubuk Linggau Raih Gelar Non Akademik AAP, Berikut Manfaatnya untuk Pendidikan

Pj Wali Kota Lubuk Linggau Bapak H Koimudin menyerahkan sertifikat penghargaan diraihnya gelar Associate Assesor Psychology (AAP) kepada Ibu Endang Puspitasari di Gedung Embun Semibar Kamis 21 November 2024. -Foto: Dokumen Pribadi-

KORANLINGGAUPOS.ID-Kamis 21 November  2024 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Lubuk Linggau sukses menggelar Seminar ‘Membangun Karakter Berdasarkan Perubahan Pola Pikir’ (Character Building Based On Mindset Change) dalam rangka meningkatkan kinerja tenaga kependidikan dan guru SMP di Kota Lubuklinggau. 

Seminar yang berlangsung di Gedung Embun Semibar Universitas PGRI Silampari (UNPARI) ini dibuka Pj Wali Kota Lubuk Linggau Drs. H. Koimudin.

Pada kesempatan tersebut juga berlangsung pemberian gelar Associate Assesor Psychology (AAP) kepada Peserta yang Lulus Uji Kompetensi Associate Assesor Psychology.

Penghargaan Gelar Non Akademik Associate Assesor of Psychological diberikan untuk 17 peserta Pelatihan Kegiatan Assesmen Diagnostik Bagi Guru  dan Tenaga Kependidikan Tingkat SMP Tahun 2024. 

BACA JUGA:SPP Rp 250 Ribu Per Bulan, Berikut Prospek Kerja Alumni Prodi PGMI UIN Al Azhaar Lubuk Linggau

BACA JUGA:SMP AL Furqon Lubuk Linggau Giatkan Ekskul Rohis, ini Manfaatnya untuk Peserta Didik

Salah satunya adalah Pengawas Jenjang SMP di Disdikbud Kota Lubuk Linggau, Ibu Endang Puspitasari, M.Pd.

Saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, Endang Puspitasari menjelaskan latar belakang ia bisa ikut pelatihan Assesor Asisten Psikologi dalam Kegiatan Assesmen Diagnostik bagi guru sehingga meraih gelar non akademik AAP.

Endang menceritakan, bermula dari mengikuti rangkaian assesmen kompetensi psikologi menyeluruh yang diadakan oleh Disdikbud Kota Lubuk Linggau bekerja sama dengan Biro Psikologi Perfecta Maxima Palembang pada tanggal 2 November 2024 dilanjutkan dengan materi umum psikologi berupa teknik observasi dan wawancara, administrasi, skoring dan bateri tes.

Dari hasil tersebut, kata Endang, Prof. RGU Bambang Harijanto, M.Psi. IO menetapkan 18 orang untuk diwawancari, dibimbing dan dilatih sekaligus diberdayakan dalam pelaksanaan kegiatan assesmen di hari-hari berikutnya. 

BACA JUGA:SMP AL Furqon Lubuk Linggau Giatkan Ekskul Rohis, ini Manfaatnya untuk Peserta Didik

BACA JUGA:SDN 3 Lubuk Linggau Raih Sertifikat BPOM Palembang, 100 % Penuhi Syarat Terapkan Keamanan PJAS

“Materi dan praktek yang kami dapatkan antara lain, pendalaman Observasi dan Wawancara (Observation and Interview), Administrasi, Skoring & Bateri tes (administration, scoring, dan test battery), Tes intelegensi ( Intelligence  Test), Tes Minat, Tes Bakat ( Interest Test, Aptitude Test),Tes Proyeksi ( Projection Test), Tes Kraepelin, Tes Pauli ( Kraepelin Test, Pauli Test), Tes Kepribadian ( Personality Tes), Performansi Tester ( (Performance Tester), dan diakhiri dengan Laporan Tugas Akhir Pratikum (Practicum Final Project Report) yang sungguh luar biasa menantang adrenalin,” jelasnya. 

Menurut Endang Puspitasari, bagi peserta AAP lain yang  dasarnya guru BK, insyaAllah, ini adalah penguatan luar biasa bagi potensi ilmu yang sudah mereka miliki sebelumnya, tapi sebagai  pengawas mata pelajaran yang bukan BK sungguh ilmu dan materi yang sangat sangat menantang untuk ‘dikunyah dan ditelan’ dalam waktu singkat. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan