Jembatan Malus yang Putus Segera Dibangun Permanen Anggaran Rp 7 Miliar

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: SULIS |

Kamis , 02 Jan 2025 - 22:46

Petugas dari Dinas PUPR Kota Lubuk Linggau membongkar jembatan Ayo Ulu Malus Kelurahan Petanang Ilir, Kecamatan Lubuk Linggau Utara I, Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumsel yang putus, Kamis 2 Januari 2025. -Foto: Dokumen-PUPR Kota Lubuk Linggau

jembatan malus yang putus segera dibangun permanen anggaran rp 7 miliar                            koranlinggaupos.id - sengsara membawa nikmat, mungkin pepatah tersebut cocok disematkan atas kejadian putusnya jembatan ayo ulu malus kelurahan petanang ilir, kecamatan lubuk linggau utara i, kota lubuk linggau, provinsi sumatera selatan (sumsel).
pasalnya pemerintah kota lubuk linggau melalui dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (pupr) akan membangun jembatan permanen di kawasan tersebut.
kepala dinas pupr kota lubuk linggau, h achmad asril asri melalui kabid bina marga, fahmi mengatakan setelah pihaknya melakukan pengecekan jembatan ulu malus yang putus direncanakan akan dibangun jembatan permanen.
tapi lokasinya tidak di jembatan yang putus jaraknya sekitar 50 meter dari jembatan gantung tersebut.
baca juga:korban jembatan putus bakal dirujuk ke palembang, kapolres: memang kurang kokoh
baca juga:jembatan tepian ayo malus putus warga kesulitan akses jalan ke kebun
"akses jalannya sudah ada akan kita bnagun jembatan permanen. warga pemilik laha di seberang sungai malus bersedia menghibahkan tanah jika jadi dibangun jembatan," ungkapnya kepada koranlinggaupos.id, kamis 2 januari 2024.      
menurut fahmi sedang berada di lokasi jembatan putus, anggaran untuk membangun jembatan permanen sekitar rp 7 miliar.
panjang jembatan 22-25 meter lebar 7 meter.
untuk membangun jembatan permanen membutuhkan waktu 6 bulan," jelasnya.
baca juga:baru pertama ikut liburan akhir tahun jadi korban putusnya jembatan di ulu malus
baca juga:putusnya jembatan di wisata ulu malus empat orang sudah diperiksa
mengenai kapan akan mulai bangun jembatan belum bisa disampaikan karena ini baru perencanaan awal. 
"saat ini masih perencanaan awal. akan kita rapatkan dulu mengenai rencana tersebut," ucapanya.
setelah melakukan pengecekan jembatan putus tersebut, fahmi menyimpulkan jembatan putus karena over kapasitas. 
"jembatan itu putus karena over kapasitas. jembatan itu dulu dibangun untuk masyarakat beraktifitas ke kebun, kapasitasnya hanya 5 orang," jelasnya.
baca juga:dinkes lubuk linggau: pengobatan korban putusnya jembatan wisata sungai malus ditanggung bpjs kesehatan
baca juga:berikut identitas dan kondisi terkini korban putusnya jembatan objek wisata sungai malus lubuk linggau 
"saat kejadian sampai 50 orang naik ke jembatan. masalahnya karena over kapasitas bukan soal perawatan," tambahnya.      
untuk itu sebutnya perlu masyarakat perhatikan di tahun baru banyak pendatang untuk berwisata, mereka bergembira ria di tahun baru.
untuk itu tolong perhatikan keselamatan pengunjung.
menurut keterangan pengelolah sudah memperingatkan pengunjung.
baca juga:upaya penyelamatan bayi 10 bulan dibalik putusnya jembatan objek wisata sungai malus lubuk linggau
baca juga:soal jembatan putus di wisata sungai malus, ketua dprd bakal panggil pihak terkait
tapi karena masyarakat terlalu senang sehingga tidak memperhatikan lagi keselamatan
"pihak pengelola wisata mengaku sudah mengingatkan pengunjung untuk bergantian naik jembatan. namun karena orang banyak sehingga sulit dikendalikan, maka terjadilah jembatan itu putus," jelasnya.
kejadian tersebut hendaknya menjadi perhatian semua pihak.
banyak jembatan gantung di kota lubuk linggau jumlahnya lebih dari 25.   
baca juga:korban jembatan gantung putus di malus ada dari musi rawas dan lubuklinggau, 1 bayi 10 bulan
baca juga:jembatan gantung sungai malus putus, puluhan wisatawan terluka, begini kronologinya 
material jembatan gantung yang putus tersebut langsung dibongkar pihak dinas pupr kota lubuk linggau, untuk diangkut ke gudang.
ia memperkirakan untuk membersihkan bekas jembatan di lokasi membutuhkan waktu 3 hari.
"paling tidak 3 hari baru selesai mengakut besi jembatan untuk disimpan di gudang pu," jelasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, JUMAT, 3 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan